Aplikasi penghemat baterai menjadi salah satu cara agar ponsel tetap aktif tanpa menggunakan aliran listrik. Para pengguna khususnya Android tampak tidak bisa lepas dari yang namanya baterai cepat habis. Ya, di balik kecanggihan pada spesifikasi dan fitur yang dibawa, perangkat Android banyak yang mengalami masalah pada baterai, Hal itu sebenernya bisa dimaklumi berbagai fitur tersebut membutuhkan daya cukup besar. Jika ponsel habis di tengah jalan atau pas banget Anda butuhkan untuk membagi seseorang.
Maka hal itu menjadi suatu kondisi yang sangat menjengkelkan. Tapi sekarang ini Anda bisa menghemat baterai ponsel hanya dengan menggunakan APK saja sudah tak boros baterai. Sudah banyak rekomendasi APK Penghemat baterai bisa pengguna unduh dan gunakan.
Daftar Aplikasi Penghemat Baterai Terbaik
Lebih dari 3 rekomendasi Aplikasi penghemat baterai bisa pengguna pilih disesuaikan secara individu. Adanya APK ini tentu sangat membantu masyarakat. Apalagi bagi Anda yang aktif sekali di dunia digital.
Ponsel sekarang menjadi salah satu benda harus orang milki. Sebab adanya ponsel bisa menjalin komunikasi antara jarak jauh. Maka jika komunikasi semakin lancar tentu membutuhkan daya baterai banyak bukan. Tak heran jika baterai mudah habis.
Berikut Aplikasi hemat baterai bisa pengguna pilih:
1. Greenify
Aplikasi yang dulunya dikhususkan bagi pengguna smartphone dengan akses root ini kini sudah bisa pengguna nikmati oleh Anda yang tak mempunyai root. Greenify berfungsi guna membuat APK yang tidak Anda gunakan masuk ke mode Hibernate.
Jadi dengan masuk mode Hibernate, secara otomatis APK Anda hibernasikan tidak bisa berjalan belakang layar serta memberikan notifikasi hingga Anda menjalankan kembali APK itu. Hal inilah yang membuat baterai smartphone lebih hemat.
2. Du Battery Saver
Aplikasi Du Battery Saver bisa menjadi pilihan kedua untuk Anda ingin menghemat baterai pada ponsel. Aplikasi Du Battery Saver secara otomatis akan menurunkan kecerahan latar, mematikan koneksi tidak terpakai, hingga lokasi Anda untuk menghemat konsumsi baterai Android.
Bukan hanya itu saja, Du Battery Saver juga bisa mengatur secara manual jika ingin membatasi fitur mana yang ingin pengguna biarkan aktif. DU Battery Saver akan menghemat baterai Android tanpa menurunkan kinerjanya. Menariknya lagi dari APK ini yakni tersedia Widget bisa mempercepat Anda dalam menghemat baterai ketika keadaan darurat.
3. Kaspersky Battery Life
Ada juga Aplikasi bagus guna menghemat baterai HP lain selain dua APK itu yakni Kaspersky Battery Life. APK ini merupakan usungan Kaspersky, dimana menawarkan keunggulan dalam mereduce penggunaan daya di ponsel Android.
Terdapat fitur dimana Kaspersky Battery Life akan memonetisasi setiap APK berjalan di HP Anda. Lalu, APK ini juga gratis untuk penggunaannya. Menariknya dari Kaspersky Battery Life ini yakni selalu memberikan notifikasi untuk setiap APK, sehingga terlalu banyak mengonsumsi penggunaan baterai. Ukuran dari APK ini hanya 7,4 MB saja. Sehingga tidak memakan banyak ruang penyimpanan.
4. GO Battery Pro-Battery Saver
Aplikasi GO Battery Pro-Battery Saver dikembangkan oleh pengembang yang mengembangkan Aplikasi GO Laucher EX. Maka GO Battery Saver cocok dijadikan sebagai APK penghemat baterai Android terbaik. Pada saat Anda menggunakan GO Launcher EX. Jadinya Widget dalam APK ini pengguna bisa mendapatkan tampilan menarik hemat daya di HP Anda
4 Aplikasi penghemat baterai di atas menjadi pilihan dan rekomendasi terbaik Anda yang aktif di dunia digital. Gunakan APK salah satunya tadi guna menghemat baterai ponsel agar tetap terjaga komunikasinya.